Rabu, 28 Mei 2014

SUTRADARA





Siapa sutradara itu?
Kedudukan sutradara itu seperti apa?
Apa saja tugas dan tanggung jawab sutradara?
Bagaimana urutan kerja sutradara?
Siapa sutradara itu?
  • Sutradara adalah pemimpin tunggal, jendral dari sebuah pertunjukan yang merencanakan, memutuskan mengarahkan, mewujudkan dan mempertanggungjawabkan.
  • Sutradara adalah seorang konseptor pertunjukan dan sekaligus seorang suhu atau guru.
  • Sutradara adalah seorang jendral dan prajurit yang baik.
  • Sutradara bukan pekerjaan main-main.
Apa saja tugas dan tanggung jawab sutradara?
  • Menentukan naskah
  • Melakukan pokok penafsiran
  • Memilih pemain dan crew
  • Mendidik dan melatih pemain
  • Memimpin dan mengkoordinasikan sebuah proses latihan
  • Mewujudkan dan mempertanggungjawabkan sebuah pertunjukan.
Dalam memilih naskah, sutradara mempertimbangkan apa saja?
  • Apakah tematik naskah dan premis cerita itu menarik?
  • Apakah naskah tersebut mampu menjadi jembatan perenungan pemikiran filsafat sang sutradara sebagai seniman?
  • Apakah naskah mampu mendobrak kemungkinan lahirnya sebuah artistic yang hebat, menghibur dan menyenangkan visualisasi diatas panggung.
  • Apakah naskah tersebut popular dan memungkinkan mendatangkan banyak penonton?
  • Bagaimanakah potensi dan daya dukung keaktoran dan crew yang kita miliki mampu memainkan naskah tersebut, termasuk perangkat lainya/pendanaan, fasilitas dan sebagainya.
Bagaimanakah urutan kerja sutradara?
  • Memilih naskah
  • Melakukan studi kelayakan dan penafsiran
  • Audisi
  • Presentasi/ diskusi pembahasan melalui bedah naskah
  • Pembacaan naskah
  • Casting
  • Pembacaan naskah dengan peranan yang agak pasti
  • Penggarapan blocking
  • Penggarapan detil
  • Latihan teknik
  • Latihan kostum dan tata rias
  • Latihan umum (GR)
  • Pementasan
  • Evaluasi dan refleksi

TIGA TAHAPAN KERJA BAGI SUTRADARA :
1. Tahapan penyikapan medan
(memperhitungkan kalkulasi positif dan negativ dengan cermat)
Kalkulasi bersifat positif :
  • Daya dukung naskah terhadap idealisme sutradara
  • Tingkat kekuatan pemain dalam membawakan perannya masing-masing
  • Sarana pentas yang memadahi untuk kebutuhan artistic
  • Pendekatan komunikasi dengan masyarakat penonton diluar pentas
Kalkulasi bersifat negatif :
o Tingkat kesulitan naskah berikut hambatannya
o Tingkat keterbatasan pemain dan crew
o Ketersediaan sarana pentas dengan berbagai kekurangan
o Kemampuan apresiasi masyarakat
2. Tahap perencanaan dan praproduksi
o Membuat kajian terhadap naskah, meliputi :
ü Kajian naskah (isi/misi)
ü Kajian sosok peran
ü Kajian teknik
o Plan (Perencanaan)
o Promt Book
o Set Plan Proses (schedule latihan)
o Presentasi konsep
3. Proses Produksi
  • Pembacaan 1, meliputi :
ü Latihan fisik
ü Latihan pembacaan naskah
ü Casting atas dasar latihan no.1 dan 2
o Pembacaan 2 (teknik pemberian isi)
o Penggarapan blocking
o Penggarapan detil
o Latihan teknik
o Latihan kostum dan tata rias
o Latihan umum (GR)
o Pementasan
o Evaluasi dan refleksi


0 komentar:

Posting Komentar